Perbedaan Hasil Artikel SEO yang Ditulis Oleh Manusia dan AI

Perbedaan Hasil Artikel SEO yang Ditulis Oleh Manusia dan AI

Dalam era digital saat ini, SEO (Search Engine Optimization) menjadi salah satu strategi pemasaran yang penting bagi bisnis dan website untuk meningkatkan visibilitas dan peringkat di mesin pencari seperti Google. 

Artikel SEO berkualitas dan relevan menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan peringkat website di hasil pencarian. Namun, dengan adanya kecerdasan buatan (AI), kini muncul perdebatan tentang perbedaan antara hasil artikel SEO yang ditulis oleh manusia dan AI.

Dalam artikel ini, kami akan membahas perbedaan hasil artikel SEO yang ditulis oleh manusia dan AI, serta bagaimana kedua metode penulisan ini dapat saling melengkapi dalam mencapai tujuan SEO yang lebih baik.

Perbedaan Hasil Artikel SEO yang Ditulis Oleh Manusia dan AI

Artikel SEO Berkualitas

Artikel SEO yang Ditulis oleh Manusia

Kemampuan manusia dalam menghasilkan artikel SEO yang berkualitas dan unik

Manusia memiliki kemampuan untuk menghasilkan artikel SEO yang berkualitas dan unik karena memiliki kemampuan untuk menggunakan bahasa dengan baik dan benar. Selain itu, manusia juga mampu memberikan sentuhan kreatifitas dalam penulisan artikel sehingga artikel menjadi lebih menarik dan informatif.

Kreativitas manusia dalam menghasilkan artikel SEO

Kreativitas manusia dalam menghasilkan artikel SEO memungkinkan untuk membuat artikel yang berbeda dan menarik bagi pembaca. Manusia mampu menggunakan gaya bahasa yang beragam dan menyesuaikan gaya penulisan dengan target pembaca.

Kemampuan manusia dalam melakukan riset dan memahami target pembaca

Manusia mampu melakukan riset dan memahami target pembaca sehingga dapat menghasilkan artikel yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan pembaca. Manusia mampu melakukan penelitian tentang topik yang akan ditulis sehingga artikel menjadi lebih akurat dan terpercaya.

Kelebihan manusia dalam menyesuaikan artikel SEO dengan tren dan perubahan algoritma

Manusia memiliki kemampuan untuk menyesuaikan artikel SEO dengan tren dan perubahan algoritma yang terjadi di mesin pencari seperti Google. Hal ini penting karena mesin pencari seringkali mengubah algoritma mereka sehingga artikel harus diperbarui agar tetap sesuai dengan persyaratan SEO.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Backlink

Artikel SEO yang Ditulis oleh AI

Artikel SEO Berkualitas

Kecepatan dan efisiensi AI dalam menghasilkan artikel SEO

AI dapat menghasilkan artikel SEO dengan cepat dan efisien karena tidak memerlukan waktu yang lama untuk melakukan riset dan menulis artikel. AI juga dapat menghasilkan artikel dalam jumlah yang lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat.

Kemampuan AI dalam mengoptimalkan kata kunci dan memaksimalkan peringkat website

AI dapat mengoptimalkan kata kunci dan memaksimalkan peringkat website dengan lebih baik daripada manusia. Hal ini karena AI dapat memperhitungkan lebih banyak faktor dalam proses optimasi SEO.

Kemampuan AI dalam menghilangkan kesalahan penulisan dan kekeliruan gramatikal

AI dapat menghilangkan kesalahan penulisan dan kekeliruan gramatikal secara otomatis, sehingga artikel menjadi lebih profesional dan terstruktur dengan baik.

Kelebihan AI dalam melakukan riset dan pengumpulan data

AI dapat melakukan riset dan pengumpulan data dengan lebih cepat dan akurat daripada manusia. AI dapat mengakses banyak data dalam waktu yang singkat sehingga dapat menghasilkan artikel yang lebih akurat dan terpercaya.

Perbedaan antara Artikel SEO yang Ditulis oleh Manusia dan AI

Artikel SEO Berkualitas

Aspek kreativitas

Kreativitas dalam penulisan artikel menjadi perbedaan yang paling mencolok antara manusia dan AI. Manusia mampu memberikan sentuhan kreatifitas dalam penulisan artikel sehingga artikel menjadi lebih menarik dan informatif, sedangkan AI hanya dapat menghasilkan artikel berdasarkan algoritma dan data yang telah diprogramkan.

Kemampuan untuk memahami konteks dan tujuan artikel

Manusia juga memiliki kemampuan untuk memahami konteks dan tujuan artikel yang ingin disampaikan. Manusia mampu menyesuaikan gaya penulisan dan bahasa yang digunakan agar sesuai dengan target pembaca dan tujuan artikel. Sedangkan AI hanya dapat menghasilkan artikel berdasarkan data yang telah diprogramkan tanpa memahami konteks dan tujuan artikel secara menyeluruh.

Penilaian etis dalam penulisan artikel

Manusia memiliki kemampuan untuk menilai etika dalam penulisan artikel seperti tidak melakukan plagiarisme, menjaga privasi pembaca, dan tidak melakukan manipulasi informasi. Sedangkan AI hanya menghasilkan artikel berdasarkan data yang telah diprogramkan tanpa mempertimbangkan etika penulisan.

Kemampuan untuk menyesuaikan dengan tren dan perubahan algoritma

Manusia memiliki kemampuan untuk menyesuaikan artikel dengan tren dan perubahan algoritma mesin pencari seperti Google. Manusia dapat memperbarui artikel dan menyesuaikan konten dengan persyaratan SEO yang berubah-ubah. Sedangkan AI hanya menghasilkan artikel berdasarkan data dan algoritma yang telah diprogramkan tanpa dapat menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi.

Volume dan kecepatan dalam menghasilkan artikel

AI mampu menghasilkan artikel dalam volume yang lebih banyak dalam waktu yang lebih singkat dibandingkan manusia. Namun, artikel yang dihasilkan oleh manusia lebih berkualitas dan dapat memberikan dampak yang lebih besar pada pembaca dan peringkat website. Manusia mampu memberikan sentuhan kreatifitas dan pengalaman pribadi yang tidak dapat diprogram oleh AI.

Dalam era digital yang semakin berkembang, penggunaan AI dalam menghasilkan artikel SEO semakin umum digunakan. Meskipun demikian, keberadaan manusia dalam menghasilkan artikel yang berkualitas dan dapat memberikan pengalaman yang lebih personal bagi pembaca masih menjadi faktor penting dalam menentukan keberhasilan suatu website. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan tujuan dari artikel yang ingin dihasilkan dalam memilih jenis penulisan artikel yang tepat.

TrustRank Google dan SEO, Apa Hubungannya? Cari Tahu di Sini!

TrustRank Google dan SEO

Pernahkah Anda mendengar istilah TrustRank? Sebenarnya apa itu TrustRank, Apakah TrustRank dan SEO memiliki hubungan? Apakah salah satu hal ini masih berlaku hingga sekarang? Nah pada artikel yang satu ini, mari kita cari tahu tentang topik yang satu ini hingga tuntas. Ketahui dari pengertiannya terlebih dahulu.

Apa itu TrustRank Google?

Google TrustRank membantu Google serta mesin pencari yang lainnya untuk “memerangi” spam website. Secara khusus, TrustRank mengukur “trust signal”. Trust signal ini membantu mereka mengevaluasi apakah sinyal perangkat ini (seperti link dan juga konten) sah sesuai pedoman yang berlaku atau tidak. 

TrustRank sendiri awalnya dibuat oleh Yahoo! serta beberapa engineer dari Stanford. Namun, Google pada saat itu mengungkapkan jika TrustRank juga merupakan salah satu elemen yang penting pada algoritma yang mereka miliki. 

Bagaimana TrustRank Google Bekerja?

TrustRank Google

Algoritma TrustRank memungkinkan search engine untuk mengidentifikasi situs web spam dengan lebih baik. Pada dasarnya, TrustRank memiliki cara kerja yang hampir mirip dengan PageRank karena fokus di sini juga berdasarkan backlink yang di tautkan. Namun, bedanya jika PageRank lebih fokus ke jumlah, TrustRank juga fokus dari mana tautan tersebut berasal. 

Google menentukan TrustRank dengan memeriksa secara manual situs – situs yang mereka anggap sebagai situs yang tidak akan melakukan spam dan kontennya bisa dipercaya 100%. Contoh website tersebut misalkan website universitas, pemerintah dan yang lainnya. Nah Google akan melihat link keluar dari situs – situs ini dan merekamnya. 

Situs yang menerima tautan dari situs – situs yang terpercaya tadi, akan memiliki TrustRank yang tinggi. Jika link tersebut di hapuskan maka trustrank pada situs yang di tautkan tadi akan menjadi berkurang.  

Bagaimana Cara Google Menggunakan TrustRank?

TrustRank Google

Dari pernyataan di atas, tentu Anda sudah dapat menyimpulkan bahwa ada sedikit hubungan antara TrustRank Google dan SEO. Ya, karena ini masih ada hubungannya dengan backlink yang mana backlink sendiri merupakan bagian dari SEO Off Page. TrustRank dapat diwarisi dari sisi ke sisi, bagaimana maksudnya?

Misalkan saja situs website Anda mendapatkan backlink dari situs yang memiliki trustrank yang tinggi maka trustrank juga akan meningkat. Sebaliknya, jika situs website dengan TrustRank yang buruk merujuk ke situs Anda atau sebaliknya situs Anda merujuk ke situs website yang buruk, hal ini akan mengurangi trustrank Anda. Nah, namun tenang saja, Google menyediakan Google Disavow yang memungkinkan Anda menghapus backlink yang kurang berkualitas.

Nah itulah beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang TrustRank Google dan SEO. Semoga dengan memperhatikan hal ini, tujuan SEO Anda bisa tercapai.

Robots.txt dan SEO Apakah Memiliki Hubungan? Cari Tahu di Sini!

Robots.txt dan SEO

Apa itu Robots.txt?

Secara sederhana, robots.txt merupakan file yang memberi tahu spider search engine untuk tidak merayapi website, halaman, atau bagian tertentu. Sebagian besar mesin pencari seperti Google, Bing, dan Yahoo mengenali dan mempertimbangkan permintaan dari file yang satu ini. Jadi Robots.txt dan SEO memiliki hubungan yang tidak bisa Anda pisahkan.

Mengapa Robots.txt Penting?

Sebagian besar website tidak memerlukan robots.txt. Itu karena Google biasanya dapat menemukan dan mengindeks semua hal yang penting di dalam suatu situs. Dan mereka secara otomatis tidak akan mengindeks halaman yang tidak penting atau menggandakan versi halaman yang lainnya. Namun, ada 3 alasan penting mempertimbangkan penggunaan robots.txt :

Block Non – Public Pages 

Terkadang, Anda memiliki halaman website yang tidak ingin terindeks oleh mesin pencari. Misalkan saja halaman login. Halaman ini harus ada, tetapi Anda tidak ingin orang lain melacak halaman ini bukan? Maka Anda bisa menggunakan robots.txt untuk menghalang spider mengindeks halaman tersebut.

Robots Txt dan Search Engine Optimization

Memaksimalkan Crawl Budget

Jika Anda mengalami kesulitan untuk mengindeks semua halaman Anda, mungkin saja Anda mengalami masalah anggaran perayapan. Dengan memblokir halaman yang tidak penting menggunakan robots.txt, Googlebot sangat mungkin untuk menghabiskan biaya yang lebih banyak pada halaman yang memang benar benar penting.

Mencegah Indexing Of Resources

Menggunakan Meta Directives mungkin dapat berfungsi sebaik robots.txt untuk mencegah agar halaman tidak terindex Google. Namun meta directives tidak berfungsi dengan baik untuk sumber daya multimedia seperti PDF dan gambar. Di sinilah robots.txt berperan.

Bagaimana Cara Membuat Robots.txt

Robots.txt Fungsinya Buat Apa

Jika Anda belum pernah membuat robots.txt dan SEO, membuat robots.txt sangatlah mudah. Anda hanya tinggal membuka blank dokumen dengan format .txt dan mulai untuk menulis “directives”. Misalkan Anda ingin disallow spider untuk mengindeks /admin/ directory maka penulisannya bisa :

User-agent: *

Disallow: /admin/

Terus buat sesuai keinginan dan kebutuhan Anda. Jika sudah save dengan format robots.txt. Selain membuatnya secara manual, Anda juga bisa membuatnya menggunakan generator.

Lantas, di mana untuk meletakkan file robots.txt? 

Tempatkan file robots.txt Anda di directory root subdomain tempat yang ingin Anda terapkan. Misalkan saja untuk mengontrol crawling di domiananda.com maka robots.txt harus bisa Anda dan Seach Engine akses di domainanda.com/robots.txt .

Nah itulah serba sebi robots.txt dan SEO yang harus Anda ketahui. Anda bisa saja memanfaatkan file yang satu ini jika Anda membutuhkannya. Namun jika Anda menggunakan Jasa SEO Website Profesional, umumnya Anda tidak perlu bingung untuk memikirkan hal ini. Umumnya hal ini sudah penyedia jasa pikirkan. Namun, jika Anda mengelola website sendiri, Anda harus memperhatikan hal ini. Namun, jangan sampai salah. Salah dalam hal ini justru bisa berakibat fatal.

Faktor Membuat Konten yang Berkualitas, Apa Sajakah Itu?

Faktor Penentu Konten

Konten yang berkualitas adalah salah satu penentu ranking di SERPs. Nah, ternyata konten yang berkualitas juga ditentukan oleh beberapa faktor. Apa saja faktor membuat konten yang berkualitas yang harus Anda perhatikan? Mari bahas!

Sejak tahun 2011, Google sangat memprioritaskan website – website yang memiliki konten yang berkualitas bagus. Kita semuanya pasti tahu jika konten yang berkualitas tidak hanya disukai mesin pencari namun juga disukai oleh user. 

Faktor yang Perlu Diperhatikan untuk Membuat Konten yang Berkualitas

User Intent

Pada tahun 2016, Google melakukan perubahan pada algoritmanya. Perubahan besar dalam algoritma peringkat Google lebih mementingkan user intent. Artinya, Google akan menganggap konten berkualitas tinggi jika konten tersebut dapat memenuhi minat user Google. Dengan adanya algoritma ini membuat siapa saja yang berada di halaman satu adalah yang memiliki konten paling bagus. 

Perhatikan Main Content

Salah satu hal yang terpenting agar kualitas halaman meningkat adalah meningkatkan kualitas main content. Menurut Google, main content adalah area di halaman website yang digunakan untuk mencapai tujuan halaman website Anda. Main content bisa berupa artikel panjang, video pendek hingga jenis yang lainnya.

Faktor Membuat Konten yang Berkualitas

Pertimbangkan Konten Pendukung

Sementara main content sangat berguna untuk menentukan kualitas halaman, konten pendukung juga memiliki peranan yang penting. Fitur yang membantu pengguna menemukan apa yang mereka inginkan disebut dengan konten pendukung. Konten ini harus mendukung konten utama dan memberikan nilai tambah bagi pengunjung.

Layout Halaman

Faktor konten berkualitas yang selanjutnya adalah layout. Bukan hanya seberapa bagus konten di buat, Anda juga harus memikirkan bagaimana layoutnya. Anda harus menata agar konten Anda mudah di mengerti oleh user tata letaknya. Anda harus memprioritaskan kenyamanan user dalam membaca konten Anda tidak hanya sekedar cantik secara visual.

Perhatikan Penempatan Ads

Jika situs Anda menggunakan Adsense, Anda harus memperhatikan di mana penempatannya. Google tidak akan memberikan peringkat pada halaman yang ada penggabungan antara iklan dan konten. Jadi, jika Anda menggunakan Adsense di situs Anda pastikan iklan tersebut tidak mengganggu konten Anda.

Faktor Penentu

Panjang Konten

Tak hanya kualitas kontennya saja yang perlu Anda perhatikan, panjang tulisan juga menjadi faktor membuat tulisan yang berkualitas. Maksud di sini adalah panjang yang benar benar semuanya berkualitas bukan hanya panjang namun isinya bertele tele atau membahas pembahasan yang sudah ada di atas. Sebenarnya tidak ada batasan khusus harus berapa panjang. Namun umumnya konten yang berada di halaman satu Google terdiri dari 1000 kata lebih.

E – A – T

Salah satu faktor yang tak kalah penting dari faktor faktor yang lain adalah pertimbangan penggunaan EAT (Expertise, Authoritativeness and Trustworthiness). Halaman yang berkualitas tinggi harus menunjukan pada user bahwa tulisan yang Anda miliki berwibawa, artikel langsung ahli yang membuat, dan terpercaya.

Nah itulah fakta membuat konten yang berkualitas yang harus Anda pahami. Namun jika Anda menggunakan Jasa Penulis Artikel, pastikan penulis artikel yang Anda sewa memahami beberapa hal di atas.

Lead Generation dan SEO, Memangnya Dua Strategi ini Memiliki Korelasi?

Lead Generation dan SEO

Lead Generation dan SEO adalah dua elemen penting dalam membuat strategi marketing yang efektif untuk mengembangkan bisnis Anda. Meskipun kedua elemen ini berbeda, namun ketika Anda berhasil menggabungkan keduanya akan menumbuhkan pertumbuhan besar – besaran untuk bisnis Anda. Mari bahas dari pengertiannya terlebih dahulu.

Lead generation sendiri  adalah proses menarik prospek bisnis dan meningkatkan minat mereka dan menjadikan mereka pelanggan tetap Anda. Sedangkan SEO atau Search Engine Optimization merupakan sebuah strategi online marketing yang tujuan akhirnya adalah membuat website berada di halaman satu Google. SEO memang sesuatu yang sedikit sulit sehingga tak jarang orang – orang lebih memilih menyewa Jasa SEO Professional.

Bagaimana SEO Berdampak pada Lead Generation?

Seperti yang sudah tertera di atas, SEO dan lead generation adalah dua hal yang berbeda. SEO fokus untuk menyesuaikan aspek – aspek dalam situs Anda untuk bisa membuatnya berada di halaman paling tinggi dan SERPs sedangkan lead generation berkaitan dengan peningkatan jumlah halaman serta prospek bisnis Anda. 

SEO dapat melengkapi upaya menghasilkan prospek bisnis. Semakin sering situs Anda berada di halaman satu Google, logikanya makin banyak orang yang berkunjung. Nah ketika ada banyak orang yang berkunjung ke situs Anda, maka makin banyak pula yang memberi lead untuk bisnis (harapannya).

Menurut sebagian besar digital marketer, SEO lebih bagus untuk menghasilkan prospek bisnis di masa yang akan datang dari pada strategi digital marketing yang lainnya termasuk di dalamnya PPC dan yang lainnya. 

Lead Generation SEO

SEO Tips Untuk Meningkatkan Lead Generation

Buat Blog dengan SEO-Optimized Content

Salah satu cara terbaik menggunakan SEO untuk mendapatkan SEO adalah dengan membuat blog active dengan konten yang dioptimalkan. Dengan memposting konten secara rutin, Anda dapat menyediakan konten yang fresh, kata kunci, backlink, dan sebagainya. Beberapa hal basic untuk membangun blog dengan SEO – optimized content beberapa diantaranya adalah gunakan keyword, teratur melakukan post, gunakan subheading, tambahkan links, dan gunakan format konten yang terbaik.

Perhatikan Kecepatan Loading

Kecepatan website berdampak pada search engine ranking. Tujuan utama Google lebih mengutamakan website yang memiliki loading cepat tak lain dan tak bukan adalah untuk meningkatkan user experience. Semakin cepat website Anda, semakin tinggi peluang untuk ditempatkan di posisi terbaik. 

Beberapa hal basic yang perlu diperhatikan untuk membuat website memiliki loading yang cepat beberapa di antaranya adalah menggunakan hosting provider yang terpercaya, memastikan situs Anda mobile responsive, gunakan format gambar yang tepat, buang script dan plugin yang tidak berguna, perbaiki broken links dan spam comments, serta gunakan plugin untuk cache.

Keyword Research

Lead generation dan SEO dapat ditingkatkan dengan keyword research yang benar. Anda pasti paham jika riset keyword merupakan hal yang sangat penting dalam SEO. Riset keyword perlu dilakukan untuk menemukan istilah yang tepat yang diketik pengguna ke mesin pencari untuk menemukan informasi produk, layanan, ataupun yang lainnya.

Ada beberapa tools yang bisa Anda gunakan untuk melakukan riset keyword ini mulai Ubersuggest, Google Keyword Planner, dan yang lainnya. Anda bisa menggunakan tools tersebut untuk mempermudah pekerjaan Anda.

Lead Generation SEO

Lakukan Link Building

Link building adalah aktivitas memperoleh link dari situs lainnya ke situs milik Anda sendiri. Tautan memudahkan user untuk berpindah dari tempat yang satu ke tempat yang lainnya. Link building merupakan salah satu elemen penting dalam SEO lead generation. Selalu ingat, hanya backlink yang berkualitas lah yang mampu “menolong” situs Anda. Backlink yang kurang berkualitas justru membuat situs Anda memiliki ranking yang jauh lebih buruk.

Jangan Abaikan Local SEO

SEO mungkin memungkinkan website Anda di lihat orang dari belahan dunia manapun jika mengetikkan kata kunci, namun hal ini berbeda dengan local SEO. Ya, local SEO membantu Anda untuk memberi ranking dalam lingkup area bisnis Anda saja. Beberapa keuntungan menggunakan local SEO adalah klaim bisnis di online directories, optimalkan konten untuk local search, serta mendapatkan review yang positif. Platform yang mungkin Anda gunakan adalah Google My Business.

Aktif di Sosial Media Channels

Menurut penelitian yang Search Engine Journal lakukan, ada korelasi sosial media dan juga SEO. Pada penelitian tersebut disebutkan ada korelasi yang tinggi antara rangking dengan social signals. Gunakan sosial media sosial populer seperti Instagram, Facebook, dan Pinterest untuk upload konten tentang bisnis Anda.

Lead Generation SEO

Manage Customer Reviews

Customer review yang positif dapat berdampak pada SEO meskipun tidak langsung. Review yang positif bertindak sebagai sinyal kuat kepada Google dan mesin pencari yang lainnya bahwa situs Anda adalah situs yang terpercaya.

Nah itulah beberapa hal mengenai lead generation dan SEO yang harus Anda perhatikan. Jika Anda ingin mendorong kinerja situs Anda, Anda bisa menggunakan Jasa SEO Bulanan. Jasa SEO juga kini sudah ada di kota kota besar seperti Jasa SEO Website Jakarta, Jasa SEO Profesional Jogja dan kota – kota besar lainnya.

Elemen Link Profil dalam SEO, Perhatikan Sebelum Melakukan Backlink!

Elemen Link Profil dalam SEO

Salah satu cara untuk memperoleh backlink bisa dengan menggunakan link profil. Nah tapi, menggunakan link profil terlalu banyak juga tidak terlalu bagus. Nah pada kesempatan kali ini, mari lihat elemen link profil untuk SEO apa saja yang harus diperhatikan. Namun, sebelumnya, cari tahu terlebih dahulu pengertiannya.

Apa itu Link Profil dalam SEO?

Setiap link yang menuju ke situs Anda memiliki dampak ke search engine optimization (SEO). Semua inbound link ini disebut dengan link profile. Link profile memiliki efek pada banyak aspek kinerja situs web, termasuk potensi peringkat dan otoritas domain Anda. Link profil dalam SEO yang kuat pasti berasal dari situs – situs yang high authority pula. Untuk mengetahui apakah link profil Anda bagus atau tidak, perhatikan elemen – elemen di bawah ini.

Elemen Link Profil dalam SEO

Elemen Link Profil

Jumlah Link

Melihat berapa banyak tautan yang Anda hasilkan penting karena Anda dapat melihat komponen penting dari strategi SEO Anda, termasuk berikut ini :

  • Berapa banyak tautan yang dihasilkan dalam jangka waktu tertentu
  • Seberapa cepat Anda membangun link 
  • Bagaimana cara melacak link building goals
  • Bagaimana strategi Anda dirugikan ketika backlink hilang
  • Berapa banyak link yang mengarah ke web pages Anda secara satuan

Seperti yang marketer tau, terlalu banyak menghasilkan link pada jangka waktu tertentu akan menimbulkan kecurigaan pada Google. Google bahkan tak segan segan untuk menganggap bahwa situs Anda adalah situs yang hobi spam. Ini tidak bagus, kemungkinan rangking akan diturunkan.

Variasi Domain

Jika Anda memiliki backlink dari sebuah domain untuk pertama kalinya, nilainya tidak sama jika Anda memiliki backlink yang sama pada domain yang sama pula. Jadi, lebih baik memiliki 1 backlink dari sebuah domain namun domain yang berkualitas ada banyak daripada memiliki 10 backlink dari domain yang sama. 

Elemen Link Profil

Domain Authority

Semakin tinggi domain authority (DA) maka semakin bagus backlink yang diberikan. Namun, bukan berarti semakin rendah DA suatu situs berarti jelek. Justru, dengan adanya variasi ini membuat link profil situs Anda beragam dan sehat serta natural. Namun, jangan sampai lebih banyak mendapatkan situs dari DA yang rendah dari pada DA yang tinggi. Selalu perhatikan kualitas.

Relevansi 

Elemen link profil untuk SEO yang selanjutnya adalah relevansi. Relevansi memang salah satu kunci keberhasilan SEO. Misalkan saja situs Anda tentang digital marketing, maka situs yang relevan misalkan saja tentang pemasaran, ekonomi dan sebangsanya. Jika Anda mendapat backlink dari kesehatan, itu membuat Google curiga. Jika tidak relevan, Google akan menganggap bahwa skema tautan dan spam.

Elemen Link Profil

Anchor Text

Selain beberapa hal mengenai link yang menuju ke situs Anda, ada hal lainnya juga yang harus Anda perhatikan yakni anchor text. Beberapa anchor text yang bisa digunakan antara lain adalah :

  • Branded Anchor Text : Ini jauh lebih bermakna daripada jenis anchor text yang lainnya karena menyebut “brand” Anda.
  • Keyword Anchor Text : Kata kunci yang dipilih dengan sengaja membantu meningkatkan relevansi kueri penelusuran.
  • Relevant Anchor Text : Anchor text yang relevan dengan post yang ditautkan
  • Diverse Anchor Text : Anchor text yang menggunakan sinonim untuk mencegah adanya penalti ketika Anda menggunakan kata kunci yang sama berulang kali sebagai anchor text

Halaman Tujuan

Apapun goals Anda dalam link building, Anda juga harus memperhatikan halaman tujuannya. Anda harus membuat tautan ke beberapa halaman tidak hanya ke home saja misalkan. Jika Anda memiliki tautan balik yang mengarah ke berbagai tujuan, profil Anda akan terlihat jauh lebih alami di mesin pencari dan membuat domain Anda jauh lebih disukai.

History Link Anda

Melihat backlink yang masuk ke dalam situs Anda juga termasuk elemen link profil untuk SEO yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda mendapat backlink, lalu dalam kurun waktu yang cepat backlink tersebut hilang, maka bisa jadi website tersebut enggan untuk memberi “vote” pada website Anda. Ini bisa menjadi masalah yang besar. Cobalah untuk mencari backlink yang bisa bertahan selama bertahun – tahun.

Bagaimana Cara Menganalisa Link Profile

Elemen Link Profil

Ada banyak sekali tools yang bisa Anda gunakan untuk menganalisis link profil Anda. Namun, dua tools yang menjadi favorit banyak orang adalah Moz dan juga Ahrefs.

Link Profil Analisis Menggunakan MOZ

MOZ Pro memungkinkan Anda untuk menganalisa SEO situs. Tak hanya itu, melalui fiturnya, yakni Link Explorer, Anda dapat menganalisa link profil dalam beberapa langkah mudah :

  1. Log in ke Moz Pro 
  2. Tuju bagian “link explorer” pada bagian kiri sidebar
  3. Pilih “inbound link” lalu tuliskan domain Anda (bisa juga milik kompetitor)

Nah jika Anda sudah ada di tahap yang satu ini, Anda akan melihat domain authority, page authority, linking domain serta beberapa info penting lainnya. Untuk dapat mengetahui versi lengkapnya, Anda harus berlangganan terlebih dahulu. Jika Anda menggunakan versi gratisnya, data yang Anda lihat tidak lengkap.

Link Profil Analisis Menggunakan Ahrefs

Salah satu tools terbaik untuk SEO adalah Ahrefs. Rasanya, hampir semua keperluan untuk SEO bisa menggunakan tools yang satu ini. Bagaimana cara menganalisa link profil menggunakan Ahrefs? Ikuti step – step di bawah ini :

  1. Log-in ke akun Ahrefs Anda
  2. Tuliskan domain Anda (bisa juga milik kompetitor)  ke bagian Site Explorer
  3. Review bagian dashboard Anda

Umumnya Ahrefs akan memberikan informasi – informasi penting seperti domain rating, jumlah backlink, referring domain, organic keyword dan yang lainnya. Untuk melihat data yang lengkap, Anda harus berlangganan terlebih dahulu. Jika Anda tidak berlangganan, data yang Anda dapatkan tidak lengkap.

Kesimpulan

Nah itulah elemen link profil untuk SEO yang harus Anda perhatikan untuk membuat link profil Anda sehat dan rangking Anda bisa meningkat. Namun, jika Anda ingin kata kunci Anda naik, Anda bisa menggunakan penyedia Jasa SEO. Kini sudah ada banyak penyedia jasa SEO di kota kota besar seperti jasa SEO website Jakarta, Jasa SEO di Surabaya, jasa SEO di Medan dan yang lainnya.

SEO Untuk Landing Page, Apakah Perlu? Ketahui Selengkapnya di Sini!

SEO untuk Landing Page

Dalam hal strategi digital marketing, landing page tercipta untuk mendorong adanya konversi bisnis. Memiliki halaman website yang tidak berperforma baik di dalam SERPs adalah suatu pemborosan. Anda tidak akan mendapatkan konversi dari situs tersebut. Begitupula dengan landing page. Anda harus melakukan SEO untuk landing page agar landing page tersebut mampu menjadi sumber konversi bisnis. Namun, bagaimana caranya?

Seorang marketer dituntut untuk tahu bagaimana cara untuk mengoptimalkan landing page demi mengembangkan bisnis usahanya. Nah agar Anda paham bagaimana cara untuk mengoptimalkan halamannya, mari kita bahas SEO landing page, Apakah berbeda dengan cara optimasi SEO untuk website? Mari ketahui dari pengertiannya terlebih dahulu.

Apa itu SEO Landing Page?

Landing Page berfokus pada keyword tertarget yang Anda harapkan bisa memiliki peringkat di SERPs dan selalu termasuk di dalamnya call to action atau CTA. Landing page termasuk ke dalam strategi digital marketing yang tidak disepelekan. Tujuan utama memiliki landing page dan mengoptimalkannya adalah meningkatkan pangsa pasar Anda dari total lalu lintas pencarian dalam industri Anda.

Umumnya dalam landing page memiliki formulir yang diharapkan pengunjung isi. Landing page yang efektif memberikan user experience yang baik untuk usernya dan membuat user mau tidak mau melakukan konversi yang diharapkan. 

Jika Anda ingin landing page memiliki performa yang bagus di SERPs, Anda harus berfokus pada pengoptimalan konten yang berkualitas dan baru. Ini juga berlaku pada landing page dimana konversi dan klik sangat dipengaruhi oleh konten. 

Best Practice SEO untuk Landing Page

SEO Landing Page

Dengan SEO yang benar, Anda dapat menarik pengunjung untuk menjelajah di situs Anda dan diharapkan tertarik untuk melakukan pembelian pada produk atau jasa yang Anda tawarkan. SEO pada landing page memungkinkan Anda untuk memperoleh leads yang jauh lebih banyak dan pada akhirnya berakhir pada peningkatan konversi dan Anda bisa mendulang kesuksesan berbisnis online dengan mudah.

Keyword Strategy

Strategi kata kunci yang solid mampu membentuk dasar landing page yang kuat. Anda bisa memilih long tail keyword dengan fokus pada maksud pencarian. Gunakan kata kunci dalam konten yang alami dan juga sistematis. Ingatlah jika Anda menulis untuk manusia dan bukan bot. Perhatikan bagaimana keyword Anda ditempatkan dalam konten. Gunakan jasa penulis artikel profesional jika Anda kesulitan membuat konten untuk landing page Anda. 

Bantu Mesin Pencari Memahami Struktur Konten Anda

Selain harus memasukkan keyword di landing page Anda, Anda juga harus membuat konten dan landing page Anda terstruktur dengan benar agar search engine dapat dengan mudah memahaminya, menganalisa, dan mengenalinya. Ada beberapa elemen yang harus Anda perhatikan mulai title tag, alt tag, meta description, heading, internal links dan yang lainnya.

Perhatikan URL

Dalam SEO, setiap detail sangat berpengaruh, termasuk di dalamnya URL untuk landing page. URL nyatanya mampu mengkomunikasikan konten yang dapat orang temukan di halaman. Namun, buat URL landing page Anda tetap pendek, mudah orang ingat, dan tidak memiliki tanda hubung apapun. 

SEO Landing Page

Monitor Page Speed

SEO untuk landing page yang harus Anda perhatikan selanjutnya adalah memastikan page speed nya. Ya, Anda harus memastikan landing page Anda bisa terbuka dengan cepat. Tentu saja alasannya tak lain dan tak bukan adalah karena user ingin jawaban yang cepat atas kueri yang mereka tuliskan di pencarian. Slow speed juga nyatanya berpengaruh pada bounce rate Google Analytics. Ini mengindikasikan bahwa situs Anda kurang bagus di mata Google.

Bangun Backlink Anda

Tak hanya berguna untuk website saja, landing page juga memerlukan backlink yang berkualitas. Untuk mendapatkan backlink yang berkualitas, Anda harus menciptakan konten – konten yang menarik dan berkualitas pula. Anda juga bisa “mengintip” backlink milik kompetitor untuk diterapkan pada landing page Anda. Untuk melihat backlink kompetitor, Anda bisa menggunakan tools seperti MOZ, Ahrefs dan yang lainnya.

Siap Optimalkan Landing Page Anda Sekarang?

Jadi, bagaimana? Sudah siap optimalkan dengan SEO untuk landing page? Landing page tidak akan berguna apa – apa jika audiens Anda tidak melihat landing page Anda. Sama seperti website – website pada umumnya, landing page juga harus teroptimakan menggunakan SEO yang tepat agar dapat user lihat.

HTTP vs HTTPS dalam SEO, Lebih Bagus Mana dan Mengapa?

HTTP vs HTTPS dalam SEO

Di dalam istilah search engine optimization, pastinya Anda sudah sering mendengar kata – kata seperti HTTP dan juga HTTPS. Tapi, HTTP dan HTTPS dalam SEO lebih bagusan mana? Apakah berdampak pada pencarian di Google? Nah mari kita sama – sama cari tahu dalam artikel yang satu ini. Kita cari tahu terlebih dahulu dari pengertiannya.

Apa Itu HTTP?

Secara singkat, HTTP (hypertext transfer protocol) akan membuat internet bekerja. Variasi protokol diperlukan untuk mengakses situs web manapun. Itulah mengapa URL suatu website biasanya diawali dengan “http://www.xxx”. Fungsinya mengirimkan perintah server ke situs website untuk mengambil halaman yang sesuai dengan URL Anda.

Apa itu HTTPS?

HTTPS (hypertext transfer protocol secure) sebenarnya hampir dengan standar HTTP. Apa perbedaannya? Semua data yang dikirimkan melalui halaman website yang menggunakan HTTPS memiliki lapisan keamanan tambahan. Ini disebut juga dengan transport layer security (TLS) protokol dan melindungi pihak ke tiga dari penyadapan pada semua jenis data yang dilewatkan melalui situs website yang aman.

HTTPS memberi website extra proteksi karena data dikirimkan dari server dienkripsi – yang mana artinya tidak ada yang memiliki kemampuan untuk meretas, mencuri, dan melihat data – data pribadi. Data yang di HTTPS tidak bisa diubah dan juga dirusak. 

Untuk mengecek apakah situs Anda sudah menggunakan HTTPS, Anda dapat melihat URL di browser Anda. Jika ada gembok berwarna hijau berarti Anda sudah menggunakan HTTPS. Faktanya, sebanyak 28% internet user memperhatikan detail sekecil ini. 

Untuk membuat website bisa berjalan di HTTPS, Anda memerlukan security socket layer (SSL). Sertifikat ini dikembangkan oleh Netscape. Sertifikat ini mampu membuktikan kepada pengunjung bahwa situs yang dikunjungi aman dan tidak akan ada data yang bocor.

HTTP vs HTTPS

SSL Masuk ke dalam Ranking Factor

Tim Google sudah berulang kali mengatakan jika HTTPS dalam SEO sangat diperlukan dan penting keberadaannya. Oleh karena itu, Google telah merilis perubahan pada algoritmanya berdasarkan hal ini. Karena ada perubahan ini menyebabkan situs tanpa keamanan HTTPS lebih berpeluang untuk mendapatkan peringkat yang tertinggi di mesin pencari. 

Keuntungan Menggunakan HTTPS dalam SEO

Perlu Anda ingat, SEO bukan hanya tentang HTTPS. Mengubah HTTP ke HTTPS tidak serta merta membuat website Anda langsung berada di halaman satu Google pada saat itu juga. Anda harus melakukan strategi SEO Anda. Di bawah ini ada beberapa keuntungan menggunakan situs yang sudah memiliki SSL.

HTTP vs HTTPS

Memberikan User Experience yang Baik

Bukan sesuatu yang mengherankan lagi jika user experience masuk ke dalam hal penting dalam SEO yang harus Anda perhatikan. Jika ada user yang mengunjungi sebuah situs namun di dalam situs banyak text yang berkedap kedip, icon yang bergerak dan hal yang “meresahkan” yang lainnya, maka user akan “marah” karena Google mengarahkan ke situs Anda. Google tidak ingin reputasinya sebagai search engine rusak. Oleh karena itu, user experience begitu Gooogle perhatikan. 

Situs yang tidak memiliki SSL dan tidak memiliki kualitas bagus tidak akan mungkin mendapatkan peringkat atas dari Google. Google melalui Chrome bahkan mengeluarkan label “tidak aman” atau “not secure” di bagian awal URL ketika Anda membuka website yang tidak HTTPS. Jadi, HTTP vs HTTPS dalam SEO sejauh ini lebih baik HTTPS.

Mampu Meningkatkan Dwell Time

Secara singkat, dwell time adalah waktu yang dibutuhkan oleh pengguna yang mengunjungi suatu website sebelum kembali lagi ke SERPs. Dwell time memberi sinyal pada Google untuk mengetahui seberapa valid dan akurat sebuah kueri. Konten Anda bisa saja sangat bagus namun jika website Anda tidak menggunakan HTTP, user akan melihat tulisan “tidak aman” dan kembali ke SERPs. Ini jelas tidak bagus.

Memiliki Loading yang Jauh Lebih Cepat

Ketika user mengunjungi sebuah website, user ingin waktu tunggu nya cepat. Jika terlalu lama menunggu loading website, user bisa jadi lebih memilih untuk kembali ke SERPs dan mencari situs yang lainnya atau yang dikenal dengan bounce rate. Ini jelas tidak bagus untuk keberlangsungan dan keberkembangan website Anda. 

Pelaporan SEO yang Jauh Lebih Akurat

Anda harus dan perlu untuk mengecek dan audit website Anda untuk menemukan apa yang terjadi di website Anda mengenai beberapa hal krusial seperti rangking, issue dan problem, dan lain sebagainya. Itu bukan hal yang mudah, SEO terkadang menyulitkan untuk dilaporkan. Namun, HTTPS mampu membantu pelaporan jadi jauh lebih akurat. 

Bagaimana Cara Migrasi ke HTTPS Tanpa Kehilangan Traffic?

HTTP vs HTTPS

Install SSL Sertifikat

Anda bisa menggunakan plugin seperti Really Simple SSL untuk menambahkan SSL pada situs Anda. Umumnya provider hosting Anda memberikan SSL secara gratis namun ada juga yang harus membayarnya. Anda juga bisa mendapatkan sertifikat SSL ini dari pihak ke 3.

Otomatiskan Redirect dari HTTPS ke HTTP

HTTP URL Anda tidak lagi Anda gunakan namun user masih bisa mengunjunginya. Jadi, segera setelah Anda mengubah URL default, Anda harus otomatis menggunakan 301 redirects sehingga user yang mengunjungi versi situs yang lama akan dialihkan ke versi terbaru. Penyedia hosting yang Anda gunakan kemungkinan akan melakukan pengalihan ini setelah menginstall sertifikat SSL.

Tambahkan URL Baru ke Google Search Console

Anda mungkin tahu bahwa Google Search Console ibaratnya “alat komunikasi” Anda dengan Google. Nah karena Anda telah melakukan perubahan dari HTTP ke HTTPS, Anda harus menambahkan URL baru ke Google Search Console pada bagian properti.

Temukan dan Replace External Backlinks

Anda sudah beralih dari HTTP ke HTTPS dalam SEO, dan Google mulai untuk mengcrawl situs Anda. Lalu apa yang harus Anda lakukan? Yang harus Anda lakukan selanjutnya adalah mengecek external backlink apakah sudah menuju ke alamat yang benar atau belum. Anda bisa menggunakan tools seperti Ahrefs ataupun SEMrush.

Scan Apabila Ada Error pada Crawl

Setelah tautan external Anda di periksa, yang harus Anda lakukan selanjutnya adalah memastikan tidak ada error crawl di internal link Anda. Anda bisa menggunakan Google Search Console untuk menemukan apabila ada bagian crawl yang error di website Anda.

Kesimpulan

Jadi, HTTP vs HTTPS dalam SEO bagusan yang mana? Untuk saat ini, sangat Google sarankan untuk menggunakan HTTPS. Umumnya pakar dan penyedia jasa SEO menggunakan HTTPS di situs milik klien dan miliknya sendiri agar websitenya mudah untuk berada di halaman satu Google.

Google Webmaster Guidelines dalam SEO Apa Saja?

Google Webmaster Guidelines

SEO profesional menggunakan Google Webmaster Guidelines dalam SEO untuk memilih taktik dan strategi yang sesuai dengan harapan Google. Mengetahui Google Webmaster Guidelines sangat penting untuk mencapai hasil SEO yang berkelanjutan. Jika Anda tidak mengikuti guideline dari Google umumnya Anda bisa saja terkena penalti. Skenario terburuk dari penalti Google adalah ter-banned dari Google SERPs.

Apa itu Google Webmaster Guidelines?

Google Webmaster Guidelines dibagi menjadi beberapa bagian yakni webmaster guidelines, general guidelines, content-specific guidelines, dan quality guidelines. Apa saja maksudnya? Ini dia.

Webmaster guidelines adalah praktik – praktik umum yang memungkinkan Anda untuk membuat situs Anda jadi jauh lebih mudah untuk berada di halaman satu Google. General guidelines adalah best practice agar website Anda menjadi terbaik di SERPs. Content – specifics guidelines adalah guidelines yang mengatur seputaran konten yang jauh lebih spesifik mulai gambar, video, dan yang lainnya. Lalu yang terakhir ada quality guidelines mencakup teknik teknik yang tidak disarankan untuk digunakan karena dikhawatirkan akan terkena penalti.

Mengaplikasikan Google Webmaster Guidelines

Google Webmaster Guidelines

Pastikan Keyword Relevan

Situs Anda harus dapat dengan mudah user temukan. Salah satu cara untuk menentukan relevansi adalah memeriksa situs peringkat teratas dan melihat kata kunci apa yang digunakan, judulnya bagaimana, meta description nya bagaimana dan yang lainnya. Kini banyak tools yang dapat Anda gunakan untuk meringankan pekerjaan Anda yang satu ini.

Perhatikan Internal Link

Google merekomendasikan semua halaman yang ada di website Anda minimal memiliki satu link yang mengarah ke halaman yang lainnya. Link juga harus crawlable. Membuat link yang mudah dirayapi mempermudah user Anda menemukan halaman Anda serta mampu meningkatkan user experience dan Google dapat dengan mudah mengerti isi dari website Anda. Hindari menggunakan text achor yang terlalu umum, gunakan frasa kata kunci untuk menggambarkannya halaman. 

Jumlah Link dalam Halaman yang Wajar

Dulu Google melarang menggunakan 100 link untuk per halamannya. Namun untuk sekarang, jumlah link dalam halaman sebenarnya tidak ada ketentuan khususnya. Namun, usahakan dalam jumlah yang wajar dan prioritaskan user experience. 

Google Webmaster Guidelines dalam SEO

Buat Konten yang Bertujuan untuk User

Untuk segi konten, buatlah konten yang berguna untuk user. Jika dulu kebanyakan praktisi SEO membuat konten berorientasi kepada mesin pencari, sekarang hal tersebut sudah tidak berlaku lagi karena Google hanya akan melihat sebuah konten jika berguna untuk user.

Perhatikan Kata yang Diketikkan User di Mesin Pencari

Google webmaster guidelines dalam SEO yang selanjutnya adalah memperhatikan apa yang user ketikkan di mesin pencari. Saat melakukan riset kata kunci, penting halnya untuk mengetahui dan memastikan bahwa Anda tahu bagaimana pengguna menelusuri situs Anda di mesin pencari. Jika Anda tidak tahu apa yang user ketikkan di mesin pencari untuk menemukan website Anda, maka riset kata kunci akan sia – sia. Anda bisa menggunakan beberapa tools untuk melakukan riset.

Kesimpulan

Sebagai orang yang mengoptimasi website nya menggunakan SEO tentu saja Anda harus paham mengenai Google Webmaster Guideline dalam SEO. Tentu saja, sebenarnya guideline ini ada banyak sekali. Yang di sebutkan di atas itu beberapa guideline yang penting untuk Anda perhatikan.

Direct Traffic dalam SEO, Apa Bedanya dengan Sumber Traffic yang Lainnya?

Direct Traffic dalam SEO

Di dalam digital marketing dan search engine optimization, tidak semua traffic dianggap sama. Ada yang datang dari pencarian organik, ada juga yang datang dari pencarian berbayar atau bahkan ada juga yang datang dari direct traffic dalam SEO. Nah sebenarnya, apa itu direct traffic? Mari kita ketahui bersama – sama.

Sangat mudah untuk mengatakan jika tujuan utama SEO adalah meningkatkan traffic. Namun, sambil juga membangun brand awareness di benak pelanggan. Direct traffic sangat penting untuk bisnis sekecil apapun. Sebelum membahas lebih lanjut, mari kita bahas mengenai pengertiannya terlebih dahulu.

Apa Itu Direct Traffic?

Sederhananya, direct traffic adalah traffic yang masuk ke situs Anda secara langsung tanpa melalui situs lain ataupun search engine. Jadi customer langsung mengetikkan alamat situs Anda pada search bar. Dengan adanya platform atau tools yang berguna untuk analytics, sangat mudah untuk mengetahui dari mana datangnya customer. Meskipun semua traffic yang masuk ke dalam situs Anda adalah good traffic namun penting halnya untuk mengetahui dari mana datangnya untuk keperluan analisis dan penyusunan strategi.

Direct Traffic

Bagaimana Cara Google Mengukur Direct Traffic?

Google Analytics adalah platform yang memungkinkan Anda untuk sumber traffic. Jika berasal dari direct traffic, Google Analytics akan menuliskan “direct” pada traffic sourcenya. Namun tentu saja Anda harus menghubungkan website Anda dengan Google Analytics terlebih dahulu.

Secara umum, Google memberikan label “direct traffic” setelah mengikuti serangkaian pemeriksaan informasi yang mungkin Google ketahui. Langkah – langkah ini beberapa diantaranya adalah :

  1. Pertama, mereka memeriksa parameter Google Ads. Mereka akan melihat sesi apakah ada kaitannya dengan konsumen yang berkonversi dari Google Ads
  2. Kedua, mereka akan memeriksa apakah Anda telah menyiapkan pergantian kampanye
  3. Ketiga, Google Analytics akan melihat parameter kampanye UTM tertentu yang telah dipasang pemilik situs. UTM sendiri adalah sebuah potongan kode yang umumnya dilampirkan pada akhiran URL yang berguna untuk melacak kampanye
  4. Selanjutnya, Google Analytics akan melihat lalu lintas apakah telah dirujuk oleh mesin pencari atau dikenal dengan traffic organik atau tidak
  5. Kemudian, Google Analytics akan men-tracking apakah traffic datang “transferan” dari situs lain akibat link building atau tidak
  6. Terakhir, Google Analytics akan melihat apakah pelanggan tersebut kembali lagi atau tidak

Jika keenam langkah ini tidak ada, maka Google akan melabeli sebagai direct traffic. 

Direct Traffic

Hubungan Direct Traffic dan SEO

Jumlah direct traffic yang masuk ke situs Anda secara tidak langsung merupakan indikator kualitas bagi Google bahwa situs yang Anda miliki memiliki reputasi yang baik dan dapat dipercaya. Jika pengguna mengetikkan langsung alamat situs Anda di search bar browser mereka, kemungkinan besar mereka sudah mengenal bisnis Anda dengan baik sehingga tidak perlu lagi pergi ke search engine untuk menemukan situs Anda.

Meskipun tujuan utama SEO adalah membuat situs Anda berada di halaman satu Google, namun memiliki user yang datang lagi dan lagi tanpa melalui search engine merupakan keuntungan jangka panjang. 

Selain Google Analytics, Google juga mengukur direct traffic dari Google Chrome. Google Chrome memungkinkan Google untuk mengukur orang yang mengetikkan langsung alamat situs Anda di search bar.

Cara untuk mendapatkan direct traffic dalam SEO Anda harus membangun brand awareness yang baik, salah satu cara membangun brand awareness adalah dengan berada di halaman satu Google secara terus menerus.